Saatnya
M. Rahayu
Hidup bagai perjalanan panjang
Penuh liku dan rintangan
Cobaan kadang menjadi teman
Musibah datang tanpa celah
Hati kian resah
Rasa lelah
Hingga hilang arah
Saat itulah
Untuk berhenti sejenak
Lepaskan semua beban
Yang menggelayut di pundak
Acuhkan sesaat
Urusan gemerlap dunia
Istirahatkan jiwa raga
Saatnya mendekat kepada-Nya
Membasahi lidah
Menyebut asma-Nya
Hingga tubuh dan jiwa kuat
Untuk kembali melangkah Meneruskan sisa perjalanan hidup
Yang sesaat tertunda
Sragen, 2 Februari 2021
Comments
Post a Comment