Senja
Senja di kala itu
Duduk menyandar di kursi usang
Memandang langit
Berselimut kabut putih
Ditemani hujan
Mengguyur pelataran
Menjadi saksi bisu
Hati sendu menahan rindu
Yang selalu membelenggu
Anginpun tak ingin ketinggalan
Turut bertandang
Mengiringi hadirnya hujan
Hawa dingin mulai mengusik tubuh
Menyusuf di sela-sela kulit
Tubuh mendekap erat
Mengharap peluk hangat
Dari kekasih jauh di sana
Hati masih penuh harap
Dalam lamunan senja temaram
Angan masih dalam impian
Mungkinkah segera menjadi nyata
Seiring berhentinya
Tetesan air hujan
Di senja yang mulai tenggelam
Sragen, 10 Maret 2022
Comments
Post a Comment